Apa sebenarnya yang dimaksud dengan “Margin Bebas”? Margin dapat dikategorikan sebagai “dimanfaatkan” atau “bebas”.
Dalam artikel sebelumnya, kita telah menjelajahi Margin yang Digunakan, yang merupakan jumlah dari semua Margin yang Dibutuhkan dari semua posisi terbuka.
Perbedaan antara ekuitas dan margin yang digunakan adalah margin bebas. Ekuitas dalam akun trader yang tidak terikat pada margin untuk posisi terbuka saat ini disebut sebagai margin bebas. Margin bebas kadang-kadang dikenal sebagai “margin yang dapat digunakan” karena merupakan margin yang dapat Anda “gunakan”.
Ada dua cara untuk memikirkan margin bebas:
- 1. Jumlah yang tersedia untuk membuka posisi BARU.
- 2. Jumlah posisi EXISTING yang dapat bergerak melawan Anda sebelum Anda menerima Margin Call atau Stop Out.
Bagaimana Cara Menghitung Free Margin?
Free Margin = Equity - Used Margin
Jika Anda memiliki posisi terbuka yang sekarang menguntungkan, Ekuitas Anda akan naik, yang berarti Anda akan memiliki Margin Bebas yang lebih besar.
Floating Profits meningkatkan Ekuitas, yang meningkatkan Free Margin.
Jika Anda memiliki perdagangan terbuka yang kehilangan uang, ekuitas Anda akan turun, yang berarti Anda akan memiliki margin bebas yang lebih sedikit.
Floating Losses mengurangi Ekuitas, yang pada gilirannya mengurangi Free Margin.
Contoh: Tidak Ada Posisi Terbuka
Mari kita mulai dengan contoh sederhana.
Anda melakukan deposit $1.000 ke akun trading Anda.
Berapa Margin Gratis Anda jika Anda tidak memiliki posisi terbuka?
Langkah 1: Hitung Ekuitas
Menghitung Ekuitas sederhana jika Anda tidak memiliki posisi terbuka. Ekuitas SAMA dengan Saldo.
Anda tidak memiliki pendapatan atau kerugian mengambang karena Anda tidak memiliki posisi terbuka.
Equity = Account Balance + Floating Profits (or Losses) $1,000 = $1,000 + $0
Langkah 2: Hitung Free Margin
Jika Anda tidak memiliki perdagangan terbuka, Margin Bebas sama dengan Ekuitas. Tidak ada margin yang “digunakan” karena Anda tidak memiliki posisi terbuka.
Artinya Free Margin dan Saldo Anda akan sama.
Contoh: Buka Posisi Long USD/JPY
Mari kita membuat segalanya sedikit lebih rumit dengan melakukan perdagangan!
Asumsikan Anda memiliki saldo akun $1.000.
Langkah 1: Hitung Margin yang Diperlukan (Required Margin)
Anda ingin membeli USD/JPY dan membuka posisi 1 lot mini (10.000 unit). Margin yang dibutuhkan adalah 4%.
Berapa margin yang Anda perlukan untuk membuka posisi (Margin yang Diperlukan)?
Karena USD adalah mata uang dasar. Lot kecil ini adalah $10.000, maka Nilai Nosional posisi tersebut adalah $10.000.
Required Margin = Notional Value x Margin Requirement $400 = $10,000 x .04
Dengan asumsi akun trading Anda dalam USD, Margin yang Diperlukan adalah $400 karena Persyaratan Margin adalah 4%.
Langkah 2: Hitung Margin yang Digunakan (Used Margin)
Tidak ada perdagangan lain yang terbuka selain yang baru saja kita masuki.
Karena kita hanya membuka SATU posisi, Margin yang Digunakan akan sama dengan Margin yang Diperlukan.
Langkah 3: Hitung Ekuitas (Equity)
Mari kita asumsikan bahwa harga telah bergerak sedikit menguntungkan Anda dan posisi Anda sekarang diperdagangkan pada titik impas.
Ini berarti P/L mengambang Anda adalah $0.
Mari hitung Ekuitas Anda:
Equity = Account Balance + Floating Profits (or Losses) $1,000 = $1,000 + $0 The Equity in your account is now $1,000
Langkah 4: Hitung Free Margin
Sekarang setelah kita mengetahui Ekuitas, sekarang kita dapat menghitung Free Margin:
Free Margin = Equity - Used Margin $600 = $1,000 - $400
Jumla Free Margin adalah $600
Seperti yang Anda lihat, cara lain untuk menghitung Ekuitas adalah total Used Margin dan Free Margin Anda.
Equity = Used Margin + Free Margin
Next Lesson: What is Margin Level?